Senin, 03 September 2012

Cara Jenius Memilih Bibit Kelapa Sawit Unggulan

September 2012 - Hallo sahabat Distributor Minyak Goreng Kelapa, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul September 2012, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Budidaya, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Cara Jenius Memilih Bibit Kelapa Sawit Unggulan
link : Cara Jenius Memilih Bibit Kelapa Sawit Unggulan

Baca juga


September 2012

Bagaimana cara memilih bibit kelapa sawit yang berkualitas unggulan? Kelapa sawit merupakan komoditi ekspor Indonesia yang paling besar. Kebun tanaman ini tersebar dari Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, dan Papua. Indonesia juga merupakan negara penghasil bibit kelapa sawit nomor satu di dunia dengan rata-rata produksi mencapai 180 kecambah setiap tahun.

Dalam membudidayakan kelapa sawit, menggunakan bibit dari perusahaan lebih direkomendasikan ketimbang mengambilnya dari alam. Hal ini dikarenakan bibit hasil penangkaran memiliki mutu yang terjamin sehingga potensi keberhasilan tumbuh dan produktifitasnya lebih besar. Tidak mau kan tanaman-tanaman kelapa sawit yang anda pelihara mati di tengah jalan atau tumbuh subur namun tidak berbuah banyak?

Simak tips-tips pemilihan bibit kelapa sawit yang berkualitas baik berikut ini :
Pemilihan Kecambah Kelapa Sawit
Saat memilih kecambah kelapa sawit yang bagus, anda perlu menyesuaikan dengan jenis yang ingin diambil. Kualitas kelapa sawit tenera yang baik ditandai dengan ukuran bijinya yang kecil dengan tempurung tipis. Sedangkan kelapa sawit dura unggulan mempunyai biji yang besar dan bercangkang tebal. Sebisa mungkin pilih kecambah yang memiliki mata tunas putih bersih, normal, dan panjang akar kurang dari 2 cm. Kalau bisa pilih biji sawit yang berbentuk lonjong menyerupai biji melinjo, cangkang kelapa sawit berwarna hitam legam, dan bebas jamur. Pastikan hanya ada satu tunas yang tumbuh di setiap biji dengan bentuk yang bagus, subur, tidak bengkok, serta tudung akarnya masih utuh.

Pemilihan Bibit Kecil Kelapa Sawit
Jika anda tertarik membeli bibit kelapa sawit yang masih dalam usia relatif muda, perhatikan dengan seksama seluruh bagian bibit tersebut. Pilih bibit yang memiliki tajuk bagus dan bongkotnya cukup besar. Selalu pilih bibit yang sehat, tidak berpenyakit, berbentuk pendek gemuk, dan hindari bibit yang tinggi langsing. Usahakan bagian daun dan batangnya berwarna hijau segar. Pada umumnya bibit kelapa sawit yang berusia 3 bulan sudah sudah mempunyai empat pelepah daun yang terbuka. Perhatikan juga bagian akarnya dan pastikan kokoh alias tidak mudah goyah.

Pemilihan Bibit Siap Tanam
Bibit siap tanam yang dijual di pasaran biasanya berumur setahun. Lakukan seleksi secara mendalam untuk mendapatkan bibit yang benar-benar berkualitas tinggi, sehat, normal, dan subur. Pada usia ini, kelapa sawit biasanya memiliki sulur pada ujung pelepah daun di bagian teratas. Usahakan pilih bibit-bibit sawit yang berukuran seragam. Satu bibit kelapa sawit berjenis jantan diperlukan untuk membuahi 50 tanaman betina. Seringkali bibit yang ditanam di pinggiran berpostur lebih kerdil dibandingkan bibit yang berada di tengah lahan. Hal ini wajar dan bukan merupakan pertanda buruknya kualitas bibit-bibit yang ada di pinggiran tersebut.

Distributor Minyak Goreng Kelapa tidak sulit lagi kita temui, karena dengan satu klik saja di computer internet akan menunjukan berbagai macam distributor Minyak Goreng Kelapa ,  Anda tertarik mencoba varian rasa dari gorengan Minyak Goreng Kelapa ini? tunggu apalagi, mari kita mencoba sesuatu hal yang baru contohnya dengan menggoreng Minyak Goreng Kelapa ini. yuk simak selengkapnya DISINI dan anda juga bisa aneka camilan lainnya DISINI

Sabtu, 01 September 2012

Petunjuk Cara Pembibitan Kelapa Sawit yang Baik dan Benar

September 2012 - Hallo sahabat Distributor Minyak Goreng Kelapa, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul September 2012, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel Budidaya, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Petunjuk Cara Pembibitan Kelapa Sawit yang Baik dan Benar
link : Petunjuk Cara Pembibitan Kelapa Sawit yang Baik dan Benar

Baca juga


September 2012

Bagaimana cara pembibitan kelapa sawit yang baik dan benar? Penggunaan bibit yang unggul akan sangat mempengaruhi keberhasilan budidaya kelapa sawit. Untuk memperoleh tanaman-tanaman yang berkualitas tinggi, petani perlu melakukan proses pembibitan secara tepat. Bibit yang baik akan meningkatkan kualitas dan produktifitas kelapa-kelapa sawit yang dipelihara.

Kali ini kami akan menginformasikan bagailangkah-langkah melakukan pembibitan kelapa sawit secara lengkap.

Langkah 1 : Pemilihan Benih Kelapa Sawit
Benih yang digunakan untuk membuat bibit kelapa sawit sebaiknya berasal dari indukan yang berkualitas bagus. Benih bisa didapatkan dari perusahaan-perusahaan yang memproduksi benih kelapa sawit seperti Pusat Penelitian Kelapa Sawit (PPKS) Medan, PT London Sumatera (Lonsum), PT Tunggal Yunus Estate, PT Socfin, PT Bina Sawit Makmur, dan PT Dami Mas Sejahtera. Secara garis besar, benih-benih yang diperoleh dari para produsen ini mempunyai kualitas yang tinggi karena terbuat dari persilangan indukan Deli Dura dan Pisifera yang jelas. Selain itu, benih-benih yang dilepas ke pasaran juga umumnya sudah mengalami tahap introduksi secara berulang-ulang untuk menjamin mutu benih.

Langkah 2 : Pengecambahan Benih
Proses pengecambahan benih bertujuan untuk menumbuhkan kecambah berupa tunas dan akar muda pada benih kelapa sawit. Ada banyak sekali metode yang dapat dilakukan. Salah satunya yaitu dengan melepaskan tangkai buah kelapa sawit dari spikelet-nya. Waktu yang ideal untuk mengeram tandan buah ini selama tiga hari di mana sesekali disiram dengan air untuk menjaga tingkat kelembabannya. Lalu buah kelapa sawit dipisahkan dari tandannya, dan diperam lagi selama tiga hari.

Pemisahan daging buah dari biji kelapa sawit bisa dilakukan memakai mesin khusus agar lebih efektif. Kemudian biji-biji ini dicuci bersih dan direndam di larutan Dithane M-45 0,2% selama tiga menit. Berikutnya keringkan biji-biji kelapa sawit ini serta lakukan penyeleksian untuk memilih biji yang berwujud seragam. Sebelum dikecambahkan, biji-biji sawit berkualitas baik yang telah terkumpul ini lantas disimpan di ruangan tertutup yang memiliki suhu 27�C dengan tingkat kelembaban 60-70 persen.

Treatmen sebelum proses pengecambahan juga bisa dilakukan dengan merendam biji kelapa sawit di dalam air selama 6-7 hari dengan penggantian air secara teratur. Setelah itu biji-biji ini direndam di larutan Dithane M - 45 0,2% selama dua menit. Terakhir biji-biji kelapa sawit diangin-anginkan supaya kering.

Proses pengecambahan dilakukan dengan memasukkan biji kelapa sawit ke dalam kaleng pengecambahan lalu meletakkannya di ruangan bersuhu 39�C dengan tingkat kelembaban 60-7 persen. Proses ini biasanya berlangsung selama 60 hari, di mana setiap 7 hari sekali biji diangin-anginkan selama tiga menit.

Setelah itu, benih direndam kembali di air selama beberapa saat agar mengandung air dengan kadar antara 20-30 persen kemudian diangin-anginkan. Selanjutnya biji direndam lagi di dalam larutan Dithane M � 45 0,2% selama lebih kurang dua menit lalu tempatkan di ruangan bersuhu 27�C. Biji-biji kelapa sawit akan berkecambah dengan sendirinya setelah melewati 10 hari. Biji yang telah berkecambah sebaiknya lekas digunakan sebagai benih kelapa sawit. Benih yang sudah berusia lebih dari 30 hari sebaiknya tidak digunakan karena kualitasnya telah menurun drastis.

Langkah 3 : Proses Pembibitan Kelapa Sawit
Pembibitan kelapa sawit dapat dilakukan melalui dua cara yaitu dederan dan langsung. Untuk melakukan pendederan, bersihkanlah lahan pembibitan terlebih dahulu. Kemudian lahan diatur perataannya sedemikian rupa dan dipasangi instalasi penyiraman. Jarak ideal untuk pembibitan benih kelapa sawit yaitu 50 x 50 cm sampai 100 x 100 cm tergantung jenis benih dan kondisi lahan. Jadi kebutuhan benih yang diperlukan sebanyak 12.500-25.000 benih/hektar.

Benih kelapa sawit berupa biji berkecambah lalu dimasukkan ke polybag yang berukuran 12 x 23 cm atau 15 x 23 cm. Sebelumnya polybag sudah diisi dengan tanah lapisan atas yang telah diayak sebanyak 1,5 hingga 2 kg. Benih kecambah ini ditanamkan di polybag dengan kedalaman 2 cm. Lalu polybag disimpan di bedengan berdiameter 120 cm agar tingkat kelembabannya terjaga. Benih bisa dipindahkan ke tempat pembibitan setelah usianya mencapai 3-4 bulan, di mana setiap benih kelapa sawit memiliki 4-5 daun.

Dari polybag pertama, benih kelapa sawit dipindahkan ke polybag berukuran 40 x 50 cm atau 45 x 60 cm yang berisi tanah lapisan teratas sebanyak 15-30 kg. Jangan lupa siram terlebih dulu tanah di polybag sampai basah untuk memudahkan bibit kelapa sawit beradaptasi dengan lingkungan barunya. Polybag-polybag berisi bibit kelapa sawit ini lalu disusun di lahan yang sudah disiapkan sebelumnya dengan pola segitiga sama sisi agar lebih mudah dipantau kondisinya.

Sementara itu, proses pembibitan secara langsung sebenarnya sama seperti metode dederan. Yang membedakan adalah benih langsung ditanam di polybag berukuran besar tanpa melalui polybag dederan. Tujuannya adalah untuk menghemat waktu, biaya, dan tenaga.

Langkah 4 : Pemeliharaan Bibit Kelapa Sawit
Pemeliharaan bibit kelapa sawit dilakukan guna memastikan bibit-bibit ini berkualitas baik, sehat, dan tumbuh normal. Pemeliharaan meliputi penyiraman, pembersihan lahan, pemupukan, serta pemberantasan hama dan penyakit. Idealnya, bibit-bibit sawit disiram setiap dua kali sehari kecuali saat terjadi hujan dengan intensitas 7-8 mm atau lebih.

Gulma yang tumbuh di sekitar lahan pembibitan harus dibersihkan setiap 2-3 kali dalam sebulan atau disesuaikan dengan tingkat pertumbuhan gulma. Disarankan menyemprot herbisida setiap tiga bulan sekali untuk mengurangi daya pertumbuhan gulma. Kemudian bibit-bibit ini diseleksi pada umur 4 hingga 9 bulan dengan memisahkan bibit yang tumbuh dengan baik dan buruk. Bibit yang memiliki mutu yang buruk seperti berpenyakit, kerdil, dan rusak hendaknya segera disingkirkan. Sedangkan untuk proses pemupukan kelapa sawit bisa anda pelajari selengkapnya di sini.

Distributor Minyak Goreng Kelapa tidak sulit lagi kita temui, karena dengan satu klik saja di computer internet akan menunjukan berbagai macam distributor Minyak Goreng Kelapa ,  Anda tertarik mencoba varian rasa dari gorengan Minyak Goreng Kelapa ini? tunggu apalagi, mari kita mencoba sesuatu hal yang baru contohnya dengan menggoreng Minyak Goreng Kelapa ini. yuk simak selengkapnya DISINI dan anda juga bisa aneka camilan lainnya DISINI